Jawab!!!

"Apa yang kau lihat dari seorang pujangga yang menjadikan karya sebagai tahta, paragraf sebagai kasta, kalimat sebagai rakyatnya dan kata sebagai harta?"



-----------

15 menit berlalu, belum tau apa yang mau ditulis. Padahal banyak bisikan-bisikan yang membuat kuping pengang. Potongan-potongan gambar sudah memenuhi kepala meminta untuk diabadikan.

25 menit. Tangan sudah berkali-kali menekan tombol penghapus ketikan. Bingung, serasa bocah yang baru pertama memegang pensil untuk belajar menulis. Entah apa yang mau dibuat, hanya ada coretan tanpa makna, bukan di kertas tapi di kepala.


30 menit saat ini. Ah ini sudah terlalu lama. Bisikan itu mulai membuat mual namun tetap bertahan. Tidak seperti sebelumnya mereka tumpah menjadi ratusan kata. Sementara gambar-gambar tadi mulai berhamburan membuat lingkaran berputar. Saya mulai pusing seperti merasakan vertigo yang sudah lama tidak kumat.


Ayolah apa maunya?
Suaranya hanya terdengar seperti rengekan bayi yang entah apa artinya. Gambarnya blur, seperti buram atau terlalu banyak hingga saling timpah, tidak jelas dilihat.


Baiklah, kita mulai berdamai
saya berhenti menulis, kalian berhenti mengganggu kepala saya. Atau saya berhenti berfikir. Kali ini saya mengancam!




15042014 15:38 gw mulai gila